5 Cara Menganalisis Potensi Pasar

Berikut Cara Menganalisis Potensi Pasar yang Tepat - Denotasi.com
Jaman dahulu masyarakat belum sadar pentingnya memiliki manfaat investasi untuk masa depan hingga akhirnya mereka sadar bila saat ini pertumbuhan ekonomi semakin pesat bahkan sedikit sulit diimbangi dengan penghasilan yang dimiliki kini. Oleh karena itu, banyak dari mereka membangun bisnis yang mungkin bermanfaat bagi mereka di masa depan. Hanya saja, bisnis telah menjamur di masyarakat sehingga dibutuhkan banyak strategi khusus untuk dapat meningkatkan penjualan jasa maupun produknya. Tidak mungkin Anda membangun bisnis kemudian akan langsung memperoleh penghasilan besar sebab semuanya dibutuhkan proses. Bahkan ada isitlah di dunia bisnis jika masa depan usaha Anda ada di tangan konsumen. Apabila mereka tidak puas dengan hasil yang diperoleh setelah menggunakan produk maupun jasa Anda, maka bersiaplah mereka akan memberikan Anda review buruk yang merugikan bisnis Anda ke depannya.
Salah satu cara untuk dapat meningkatkan hasil bisnis adalah dengan melakukan analisa potensi pasar. Namun bagaimana caranya? Ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk melakukan analisa potensi pasar yaitu:
Melakukan pendekatan permintaan
Satu cara terbaik untuk dapat mengetahui kondisi maupun potensi yang dimiliki pangsa pasar tertentu adalah dengan melakukan pendekatan permintaan. Metode ini menekankan mengenai kebutuhan manusia yang hingga kini masih belum dapat terpenuhi sepenuhnya atau mungkin ada yang telah terpenuhi tapi hasilnya kurang memuaskan. Sebagai contoh, masyarakat yang berada dalam wilayah pedesaan banyak yang pergi menuju kota hanya untuk membeli pakaian. Bisa diartikan jika masyarakat desa mungkin tak memperoleh pakaian yang sesuai dengan selera mereka di desa atau tidak dapat menemukannya di wilayah mereka. Melalui pendekatan dan pengamatan ini, maka diperoleh kesimpulan jika desa merupakan sebuah peluang usaha yang bagus untuk membangun bisnis pakaian yang sesuai dengan selera mereka sekaligus harganya pun berbeda dengan harga pakaian di kota. Anda bisa mengetahui permintaan itu dari total kebutuhan, jumlah konsumen serta target pasarnya.
Pendekatan penawaran
Ada pendekatan permintaan dan ada pula pendekatan penawaran. Untuk pendekatan penawaran ini berawal dari kemampuan yang dimiliki seorang wirausaha dalam memproduksi suatu barang, memberikan pelayanan baik itu jasa maupun produk dan aktivitas lainnya. Dari sinilah Anda akan mulai mencari pasar yang membutuhkannya. Disini Anda harus memahami betul keinginan maupun tren yang sedang berlaku di masyarakat. Sebelum melakukan sebuah bisnis, maka sebaiknya Anda mengetahui apakah daya beli masyarakat terhadap bisnis Anda akan sejalan? Apakah mereka mampu membelinya? Bagaimana kualitas produk Anda dengan yang jenis produk sejenis? Apa yang menjadi kelebihan dari bisnis Anda dan sebagainya. Hal itulah yang harus Anda lakukan dan pahami dengan benar sehingga mampu dijadikan sebagai acuan untuk mengembangkan usaha. Dengan melakukan pendekatan ini, maka secara tidak langsung Anda akan mengetahui tingkat pesaing lainnya.
Mengamati kebutuhan yang paling banyak diinginkan
Sebelum membuat atau menciptakan sebuah produk, sebaiknya Anda harus mengetahui dan melakukan pengamatan mengenai kebutuhan yang paling banyak diperlukan oleh konsumen sekitar. Sebagai contoh kebutuhan sehari-hari seperti sembako atau perlengkapan mandi. Tentunya ini yang menjadi kebutuhan utama bagi masyarakat. Selain kebutuhan utama, masih ada kebutuhan musiman sebagai contohnya kambing untuk idul adha atau ketupat untuk lebaran.
Kapan mereka membutuhkan produk
Waktu dimana masyarakat membutuhkan produk juga sangat penting karena jika Anda menjual produk ketika waktunya tidak tepat, maka konsumen tidak akan tertarik dan Anda pun tidak akan memperoleh keuntungan. Sebagai contoh Anda menjual payung di musim panas. Meskipun ada beberapa orang membelinya namun penjualannya tidak akan sebaik ketika musim hujan.
Sesuaikan produk dengan profesi konsumen
Dalam pendekatan ini, Anda harus mengetahui terlebih dahulu profesi kebanyakan dari konsumen. Sebagai contoh Anda berada di kawasan pertanian, maka Anda harus menyediakan alat-alat yang mendukung pertanian. Dengan begitu, keuntungan dan target pasar akan bisa diperoleh dengan cepat. Bila Anda di daerah perairan, maka Anda dapat menyediakan layanan atau produk yang berhubungan dengan nelayan dan sebagainya.
Dengan menganalisa potensi pasar terlebih dahulu, maka Anda akan memperoleh manfaat investasi terbaik dari usaha yang bisa digunakan untuk masa depan.


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "5 Cara Menganalisis Potensi Pasar"

Posting Komentar